MEDAN | Ketua Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumatera Utara (Sumut), Prof Saiful Anwar Matondang PhD, mendorong Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) untuk mendaftar akreditasi internasional.
Pasalnya, akreditasi UMSU di level nasional sudah selesai karena sudah memiliki akreditasi institusi “Unggul”. UMSU juga menjadi satu-satunya PTS swasta di Pulau Sumatera dan kedua di luar Pulau Jawa yang telah memeloreh akreditasi Unggul.
“Kami dari LLDikti mendorong agar UMSU mendaftarkan akreditasi internasional karena nasional sudah selesai. Kita akan bertarung di dunia internasional,” kata Prof Saiful Anwar Matondang, saat memberi sambutan dalam acara wisuda UMSU periode I 2023 di Gedung Selekta Jl Listrik Medan, pada Selasa (4/7/2023).
Prof Saiful menambahkan, ke depan UMSU untuk tidak lagi memikirkan level nasional. “Saya kira ke depan, UMSU tidak lagi memikirkan nasional. Harapan kami adalah memfasilitasi bagaimana UMSU masuk ke jajaran internasional, sehingga alumni bisa bekerja di luar negeri,” kata dia.
Dia juga mengharapkan agar UMSU memperbanyak mahasiswa asing yang mengambil studi di UMSU. “Dan juga memperbanyak mahasiswa asing dari Thailand selatan, Filipina selatan, Bangladesh dan saudara-saudara kita yang muslim untuk dapat berkuliah di UMSU,” kata Prof Saiful sembari memberi ucapan selamat untuk para wisudawan/i.
Seperti diketahui UMSU hari ini mewisuda 1.276 lulusan. Wisuda itu juga dihadiri Ketua PP Muhammadiyah, Dr H M Busyro Muqoddas SH Mhum; Ketua PW Muhammadiyah (PWM) Sumut, Prof Hasyimsyah Nasution; Sekretaris dan Wasek PWM, Drs Irwansyah MA dan Muthallib MM; PW Aisyiyah Sumut; Koordinator Kopertais Wil X Sumut, BPH UMSU, Senat UMSU, para orang tua wisudawan.
Sementara itu, merespons dorongan itu, Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP menyambut baik dorongan tersebut. Prof Agussani mengatakan, program internasionalisasi UMSU sudah berjalan. “Kita terus meningkatkan program internasionalisasi UMSU. Saat ini, UMSU memiliki 35 orang mahasiswa asing yang berasal dari Malaysia, Thailand, hingga Kamboja yang sedang berkuliah di fakultas-fakultas kita,” kata Prof Agussani. “Di wisuda kali ini, kita mewisuda 3 orang lulusan asal Thailand.”
Rektor UMSU menambahkan, bahkan untuk di tahun 2023 ini, sudah ada mahasiswa asing yang mendaftar di UMSU. “Untuk 2023, sementar aini sudah mendaftar di antaranya 20 orang dari Kamboja dan 65 orang dari Thailand, untuk seleksi 2023 ini,” tambah Prof Agussani.
Bahkan, wisudawati asal Thailand, Hasnah Yusno SPd, diberi kesempatan memberikan kata sambutan para wisudawan di even wisuda periode I 2023 kali ini. Hasnah yang merupakan sarjana pendidikan prodi Bahasa Inggris dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UMSU ini, menyampaikan sambutan wisudawan dengan mencampur bahasa Thailand dan Indonesia yang fasih. “Saya tak lancar berbahasa Indonesia. Namun, dosen dan teman-teman selalu mendukung saya. Dan inilah saya, Hasnah, sudah berbahasa Indonesia,” kata Hasnah yang berasal dari desa di daerah Pattani, Thailand selatan itu.
Hasnah juga berterimakasih atas kesempatan kuliah di UMSU. “Di awal saya tidak bermimpi untuk melanjutkan pendidikan tinggi, apalagi di luar negara. Namun, Alhamdulillah, dengan bantuan beasiswa UMSU, saya meraih sarjana bahasa Inggris dengan baik,” kata Hasnah di atas podium.
Hasnah yang berasal dari dari desa kecil di Thailand selatan itu, berharap akan ada Hasnah-hasnah yang lain yang berani bermimpi dan dan berhasil menggapai mimpinya di UMSU. (*)
Laporan: Dhabit Siregar
