DELISERDANG | Penggarap liar (Peli) mendukung pembersihan areal Sertifikat Hak Guna Usaha (HGU) Nomor 96/ Bangun Sari, Kebun Bandar Klippa PTPN2, pada Senin (21/3/2022). Areal yang dibersihkan seluas 300 hektare (ha) lebih tersebut berlokasi di Jalan Batangkuis, tepatnya Dusun VI, Desa Dalu Sepuluh A, Kecamatan Tanjungmorawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut).
Walaupun sebagian Peli melakukan pelarangan agar pembersihan dihentikan, tetapi PTPN2 terus melakukan pembersihan dengan menggunakan alat berat beko dan doser. Pelarangan dari Peli karena areal yang dikuasai belum menerima tali asih dari PTPN2 cq PT Nusa Dua Properti (NDP).
Menurut Kuasa Hukum PTPN2, Sastra SH MKn, menyebutkan, sudah 40 pemilik bangunan rumah dan 9 mengusahai lahan tanaman yang sudah menerima tali asih dari PTPN2.
Sastra didampingi Humas PT Nusa Dua Properti, Sutan BS Panjaitan, menjelaskan, pembersihan aset kebun PTPN2 tersebut sebelumnya telah diberikan tali asih kepada pemilik bangunan dan tanaman di atas areal SHGU Nomor: 96/Bangun Sari, Kebun Bandar Klippa PTPN2
Dijelaskan, tindakan pembersihan, karena areal tersebut adalah aset PTPN2 sesuai HGU nomor 96/Bangun Sari. “Adanya PT NDP yang turut hadir dalam penertiban ini, PT NDP sendiri merupakan anak perusahan PTPN 2, lahan tersebut merupakan program perusahaan menjadi Kota Deli Megapolitan,” kata Sastra.
Sebagian lahan areal tersebut masih dipersengketakan dan digugat melalui kuasa hukumnya OK Hendri Fadlian Karnain SH selaku kuasa hukum dari “peli”. Terlihat dilapangkan, Sastra dengan OK Hendri berkoordinasi guna penyelesain terbaik tentang areal HGU PTPN2 yang digarap warga tersebut.
Disepakati bahwa “Peli” yang belum menerima tali asih dari PTPN2, maka pembersihan areal dihentikan sementara. Tapi, jika para “Peli” sudah menerima tali asih, maka pembersihan areal dilanjutkan.
Salah seorang “Peli” yang sudah menerima tali asih, Gong Matua Nasution, mengucapkan terima kasih kepada PTPN2 karena sudah memberikan tali asih untuk mengganti tanamannya. “Saya ikhlas dengan pemberian tali asih yang diberikan PTPN2 untuk menggantikan tanaman saya,” ungkapnya.
Hadir dalam pembersihan areal PTPN2 tersebut, Direktur PT NDP Imam Subekti, Menejer Kebun Bandar Klipa PTPN2 Ir Adek Evi Azhar, Menejer Kebun TGPM Ir Irfan Husni, Menejer Kebun Tandam Hilir Ir Fazar Saragih, Kabag Tanaman PTPN2 Ir Mahdian Tri Wahyudi, General Menejer Distrik Tanaman Semusim PTPN2 Bram Sitompul dan beberapa Menejer Kebun dari Tanaman Semusim PTPN2, jajaran pengurus SPP PTPN2 serta anggota. (*)
Laporan: Hendra
