ATLANTA | Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) Amerika Serikat (AS), mengingatkan warganya untuk memersiapkan diri menghadapi penyebaran Covid-10 di wilayah AS.
Peringatan itu diberikan Dr Nancy Messonnier, Direktur Pusat Nasional Imunisasi dan Penyakit Pernafasan CDC, dalam sebuah konferensi pers di pusat CDC, Atlanta, Georgia, AS, pada Selasa (25/2/2020) waktu setempat.
Penyebaran Covid-19 yang meningkat tajam di beberapa kawasan seperti Timur Tengah dan Eropa, menjadi salah satu indikator utama peringatan itu. “Data selama sepekan terakhir tentang penyebaran di negara-negara lain telah meningkatkan tingkat kepedulian kami,” kata Nancy Messonnier.
“Apa yang tidak diketahui, adalah kapan itu akan tiba dan seberapa parah wabah AS,” tambah Nancy dilansir dari AlJazeera, Rabu (26/2/2020), “Gangguan pada kehidupan sehari-hari mungkin parah.”
Maksud kehidupan sehari-hari itu misalnya pada sektor bisnis, sekolah dan keluarga, yang menurut Nancy sudah harus mulai berdiskusi tentang kemungkinan bakal terganggu jika virus mulai menyebar di komunitas AS.
Sementara itu, Sekretaris Layanan Kesehatan dan Kemanusiaan AS, Alex Azar, juga sudah mengatakan kepada subkomite Senat kemungkinan akan ada lebih banyak kasus di AS. Alex meminta legislator untuk menyetujui anggaran US$2,5 miliar untuk melawan wabah Covid-19. “Sekarang ada peningkatan di sejumlah negara, termasuk di luar Asia, yang sangat memprihatinkan,” kata Azar.
Ditambahkannya, mereka sangat prihatin terhadap Covid-19 yang terjadi di Iran dan Italia.
Azar mengatakan, pemerintah AS telah bekerja sama dengan mitra negara bagian, lokal, dan sektor swasta untuk mempersiapkan mitigasi potensi penyebaran virus di AS. (*)
BACA JUGA:
- #Covid-19, Bahkan Wakil Menteri Kesehatan Iran pun Terinfeksi
- Wabah Covid-19 Mulai Menyeberang ke Timur Tengah dan Afrika
- Covid-19 Serbu Iran, Kematian Terbesar ke-2 Dunia Setelah China
- Atasi Coronavirus Covid-2019, China Kembangkan Terapi Plasma Pemulihan
One thought on “Covid-19 Meluas di Timteng dan Eropa, AS Ingatkan Warganya Persiapkan Diri”