MEDAN | Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Agus Fatoni, menjamin dirinya serta seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Sumut bersikap netral saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak Tahun 2024. Fatoni juga mengajak media atau pers untuk mengawasi netralitas ASN di Sumatera Utara.
Hal ini dikatakan Fatoni dalam acara Malam Pisah Sambut Pj Gubernur Sumut periode 2023-2024 Hassanudin kepada Pj Gubernur Sumut yang baru Agus Fatoni di Kantor Gubernur, Medan, Rabu (26/6/2024) malam. “Tugas saya selaku Gubernur akan memastikan birokrat di provinsi itu netral, kita semua ikut mengawasinya dan itu sudah ada aturannya,” kata Fatoni seperti dilansir dari laman resmi pemprovsu.
Fatoni memastikan akan ada sanksi yang diberikan kepada ASN jika terbukti melanggar peraturan netralitas saat pelaksanaan Pilkada mendatang, mulai dari sanksi ringan, menengah hingga berat. Tak hanya itu, Fatoni juga menegaskan bahwa dirinya bersikap netral dalam Pilkada serentak. “Kalau di Kabupaten/Kota itu tugasnya Bupati Walikota, di provinsi tugasnya Gubernur. Saya mengoordinasikan agar ASN netral di Sumut, kita berpesan ASN harus netral dan tidak boleh berpolitik praktis,” ucap Fatoni.
Tak hanya itu, dia juga mempersilakan media untuk senantiasa mengawasi dirinya saat menjabat sebagai kepala daerah. Hal ini dikarenakan roda pemerintahan memerlukan pengawasan dari berbagai pihak, termasuk media. “Saya netral karena saya ASN, ke depan silakan awasi dan silakan buktikan keberpihakan saya, saya pasti netral,” tegas Fatoni.
Fatoni juga berkomitmen untuk melanjutkan jalannya roda pemerintahan di Sumatera Utara. Menurutnya, apa yang baik harus dilanjutkan sedangkan yang belum baik akan diperbaiki. “Bagi saya Sumut bukan sesuatu yang baru, saya sudah sering ke sini, Sumut adalah bagian dari saya,” kata Fatoni. (*)
laporan: redaksi