MEDAN | Ketua DPRD Sumatera Utara Baskami Ginting, mendengar keluhan para warga lanjut usia (Lansia), terkait bantuan pemerintah untuk para warga lansia.
Politisi PDI Perjuangan itu mengatakan, para lansia tidak boleh diabaikan. Pemerintah harus bertanggung jawab dalam menjaga kesejahteraan para lansia. “Kita mendorong pemerintah agar terus senantiasa memperhatikan para warga lansia ini, termasuk para lansia tunggal yang tinggal jauh dari sanak famili. Agar diperhatikan soal kesehatan, gizi, dan lainnya,” katanya pada kegiatan Reses DPRD Sumut di Jalan Parang Ras, Medan Johor, Kamis (19/10/2023).
Baskami mengatakan, pihaknya telah banyak mendengar keluhan para lansia yang tidak pernah menerima bantuan dari pemerintah. “Seperti PKH untuk lansia, tidak memiliki BPJS dan banyak persoalan lain. Saya minta masalah ini agar segera dituntaskan,” ungkapnya.
Baskami juga meminta Dinas Sosial bersama perangkat pemerintah daerah agar kembali melakukan pendataan para warga lansia. “Banyak para ibu lansia yang belum masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang seharusnya masuk,” imbuhnya.
Sementara itu, seorang warga Lansia, Beru Tarigan meminta Baskami agar dirinya terdaftar sebagai warga penerima bantuan lansia. “Selama ini Pak Ginting kami tidak pernah menerima apapun. Saya minta tolong agar dapat menerima bantuan,” ucapnya.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan, Jusup Ginting menyampaikan, pihaknya berkomitmen untuk memperhatikan kesejahteraan para lansia. “Para warga lansia harus menjadi prioritas bagi kita, karena kita harus berbakti bagi para orangtua,” pungkasnya. (*)
laporan: hendra/ril