Sebanyak 22 Ribu Snack Siap Dibagi di Pembukaan Muktamar Muhammadiyah – indhie.com

Sebanyak 22 Ribu Snack Siap Dibagi di Pembukaan Muktamar Muhammadiyah

Dibagi relawan sejak dinihari Sabtu 19 November 2022 di lokasi pembukaan: Stadion Manahan, Solo.
Sebanyak 22 ribu snack siap dibai pada saat Pembukaan Muktamar Muhammadiyah Sabu 19 November 2022 mendatang. [foto: dok tim media muktamar]

SURAKARTA | Sebanyak 22 ribu makanan ringan (snack) akan dibagikan relawan pada saat pembukaan Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (19/11/2022) pagi mendatang.

Demikian info yang diperoleh dari rlis tim media Muktamar Muhammadiyah-Aisiyah ke-48 pada Ahad (13/11/2022).

Sekretaris Seksi Konsumsi Panitia Muktamar, Zia Amalia Sholiha menyampaikan, pembagian puluhan ribu snack tersebut akan dilakukan pada Sabtu 19 November 2022 dinihari. “Kami akan mulai membagikan Snack pembukaan muktamar dari pukul 01.00 sampai 03.00 WIB,” kata Zia usai acara pelatihan pelayanan konsumsi di ruang rapat Gedung Edutorium KH Ahmad Dahlan Universitas Muhammadiyah Surakartar (UMS), pada Sabtu (12/11/2022) kemarin.

Diungkapkan Zia, untuk kebutuhan pelayanan konsumsi bagi peserta muktamar dan kegiatan-kegiatan pendukung muktamar, seksi konsumsi menyiapkan 200 relawan. Seksi konsumsi telah membuat pemetaan di mana saja para relawan tersebut akan bekerja termasuk pada saat pembukaan Muktamar nanti. “Kami sudah pembagian (konsumsi) di titik penjemputan pada tanggal 17-18 November nanti, pembagian juga di 43 hotel ini sudah kita petakan. Juga di lokasi sidang tanwir dan muktamar,” jelas Zia.



Disampaikan Zia, pada Senin, 14 November 2022, seksi konsumsi akan menggelar pelatihan bagi para relawan konsumsi yang akan bertugas saat muktamar sebagai petugas pelayanan. “Pelatihan bagi relawan konsumsi ini penting mengingat mereka akan melakukan pelayanan konsumsi yang cukup sensitif situasi terkait pelayanan kalau tidak bagus akan mendapat kesan yang tidak bagus,” jelas Zia.

Pada saat bertugas, para relawan akan menggunakan rompi yang sudah diakomodasi oleh seksi merchandise dan ID khusus yang sudah diberikan. “Saat hari H (muktamar), seksi konsumsi akan menghadirkan nuansa budaya Jawa ketika peserta makan seperti klenengan. Lalu relawan juga akan menggunakan baju adat Jawa pada momen-momen yang dipilih,” terang Zia. (*)


Laporan: Dhabit Siregar/ril