MEDAN | Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) mengucurkan dana hibah internal 2023 sebesar Rp2,3 Miliar untuk 214 proposal yang diajukan dosen-dosen UMSU. Penyaluran dana hibah internal untuk penelitian dan pengabdian masyarakat kepada para dosen ditandai dengan penandatanganan kontrak yang digelar di Auditorium UMSU Jalan Muchtar Basri No. 3 Medan, Selasa (30/5/2023) .
Secara simbolis, penekenan dilakukan oleh Dr Tegar Ardiansyah Putra Siregar MBiomed PhD yang didanai maksimal di skim Penelitian Dasar, bersama Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) Dr Syaiful Amri Saragih SP MSc. Penandatanganan itu disaksikan Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP yang diwakili WR I UMSU Prof Dr Muhammad Arifin MHum. Turut hadir Pimpinan Fakultas dan Prodi di Lingkungan UMSU, Pimpinan Pascasarjana UMSU dan 214 penerima hibah internal UMSU.
WR I UMSU Prof Arifin berharap penerima hibah dapat melakukan penelitian dengan maksimal. Tidak asal meneliti dan asal jadi, memperhatikan data-data yang digunakan agar valid dan berkualitas sehingga dalam bidang penelitian dan pengadian UMSU dapat mencapai klaster Mandiri.
Selain itu, Prof Arifin mengatakan, pentingnya berkolaborasi secara internasional untuk mencapai peringkat institusi yang lebih tinggi. “Kita harus melakukan kolaborasi tingkat internasional untuk mencapai tingkat intitusi yang lebih tinggi. Sekarang ini juga banyak mahasiswa kita yang juga melakukan pengabdian secara Internasional di Malaysia,” ujar Prof Arifin.
Terakhir, WR I UMSU itu berpesan bagi penerima hibah intenal khususnya peneliti muda, dapat memaksimalkan kesempatan ini untuk mendapatkan hibah penelitian eksternal dan menjadikannya sebagai dasar-dasar penelitian.
Berdasarkan laporan dari Ketua LPPM Dr Syaiful, penerima hibah tahun 2023 telah melalui proses administrasi dan subtansi yang cukup panjang. Meskipun hibah internal, UMSU melakukan seleksi sesuai standar dengan menghadirkan reviewer nasional hingga internal. Dari 287 proposal penelitian dan pengabdian yang masuk, terseleksi menjadi 214 proposal yang lulus dan 73 tidak lulus. “Tahun ini, kita menciptakan suatu kondisi hibah penelitian yang lebih profesional. Panduan hibah sudah disesuaikan standar nasional dan lebih simple,” kata Dr Syaiful.
UMSU sebagai perguruan tinggi yang telah terakreditasi unggul memiliki target-target yang cukup tinggi, maka berusaha menghasilkan luaran-luaran yang berkualitas. di antaranya menghasilkan 1000 artikel scopus dan kolaborasi internasional. (*)
Laporan: Dhabit Siregar
