MEDAN | Ketua Umum (Ketum) PP Muhammadiyah Prof H Haedar Nashir, Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) H Edy Rahmayadi, Ketua PW Muhammadiyah Sumut Prof H Hasyimsyah Nasution MA menggunting pita sebagai tanda peresmian Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumatera Utara (Sumut) di Jl Sisingamaraja Medan pada Sabtu (27/5/2023). Setelah itu, prasasti peresmian gedung pun ditandatangani.
Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumut ini nantinya akan melanjutkan fungsinya sebagai pusat dakwah dan kantor organisasi otonom (ortom) Muhammadiyah Sumut seperti ‘Aisyiyah, Pemuda Muhammadiyah, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, TapakSuci, Hizbul Wathan, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, dan lain-lain.
Tampak hadir dalam peresmian itu seperti Ketua PP ‘Aisyiyah Dr Siti Noerjannah Djohantini, unsur Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumut, PW ‘Aisyiyah Sumut, Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP, Wakil Ketua DPRD Sumut Rahmansyah Sibarani, tokoh-tokoh nasional dan Sumut serta tamu undangan lainnya.
Prof Haedar Nashir mengucapkan terimakasih kepada Gubsu Edy Rahmayadi yang telah mendukung penuh seluruh rangkaian dakwah Muhammadiyah di Sumut. “Kami dari hati yang paling dalam mengucapkan terima kasih, karena itu wujud dari kearifan dan juga keteladanan Pak Gubernur mendukung kegiatan dakwah,” kata Prof Haedar.
Prof Haedar juga memuji semangat Edy Rahmayadi pada dakwah yang luar biasa. “Satu dua kali ikut dengarkan Pak Gubernur ceramah, nyaris tidak ada bedanya dengan mubaligh, semangatnya luar biasa,” kata Prof Haedar di depan Edy.
Prof Haedar mengharapkan Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumut ini dapat berfungsi sebagai pusat pengembangan moral dan nilai-nilai masyarakat. Dia meminta nantinya pengurus gedung untuk memberikan pelayanan terbaik secara Islami.
Sementara itu Gubsu Edy Rahmayadi berharap gedung dakwah yang diresmikan tersebut memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Sumut. Edy juga mengajak kader-kader Muhammadiyah untuk terus memperkuat persaudaraan dan solidaritas. “Jaga semangat persatuan umat, para pendahulu kita berjuang menggunakan persatuan sebagai alatnya,” kata Edy.
Edy juga mengucapkan selamat pada warga Muhammadiyah untuk menggunakan gedung dakwah yang baru ini. “Selamat menggunakan Gedung ini, semoga terus memberikan gagasan, masukan dalam rangka memajukan Sumut yang sama sama kita cintai ini,” kata Edy.
Gedung Dakwah ini merupakan hasil renovasi dan perluasan bangunan pusat dakwah Muhammadiyah Sumut yang terletak di pusat kota Medan. Dua gedung yaitu gedung A atau gedung induk dan gedung B yang direncanakan 6 lantai di belakang gedung induk. Untuk gedung B, pembangunan akan masih dilanjutkan untuk berbagai fasilitas seperti masjid, perpustakaan, hingga penginapan.
Seperti diketahui, anggaran untuk merenovasi dan membangun gedung baru ini di antaranya diperoleh dari internal persyarikatan Muhammadiyah, hibah Pemprovsu hingga sumbangan para donatur. (*)
Laporan: Dhabit Siregar


