MEDAN | Ir H Akhyar Nasution dilepas keluarga besar Pemerintah Kota (Pemko) Medan di Balai Kota Medan pada Selasa (16/2/2021). Akhyar menyampaikan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemko Medan atas kerja sama dan dukungan selama ia menjabat sebagai Wakil Wali Kota, Plt Wali Kota Medan, dan Wali Kota Medan.
Secara khusus, Akhyar menyematkan terima kasihnya kepada Drs HT. Dzulmi Eldin MSi, Wali Kota Medan ke-16. “Karena beliaulah saya menjadi Wakil Wali Kota, Plt Wali Kota Medan, dan akhirnya menjadi Wali Kota Medan,” kata Akhyar. “Kepada masyarakat Medan, saya juga memohon maaf jika ada yang belum bisa menerima hasil pekerjaan kami.”
Bagi Akhyar, menjadi Wali Kota Medan merupakan pencapaian yang luar biasa karena sejak kecil dia sama sekali tidak pernah berpikir akan menjadi wali kota. Dia juga bercerita, salah satu pengalaman masa kecil yang tidak terlupakan adalah saat bersalaman dengan AS Rangkuti, yang waktu itu menjadi Wali Kota Medan.
Pelepasan itu digelar di halaman kantor Pemko Medan dan diikuti Sekda Ir Wiriya Alrahman MM, para Asisten, pimpinan OPD, camat se-Kota Medan dan aparatur pemerintahan Kota Medan. “Mari kita pertahankan apa yang telah kita kerjakan bersama. Berikan masukan dan saran kepada Wali Kota yang baru sehingga Medan semakin baik ke depan,” pesan Akhyar.
Sementara itu, Sekda Kota Medan, Ir Wiriya Alrahman MM yang mewakili seluruh keluarga besar Pemko Medan, mengucapkan terima kasih kepada Akhyar yang telah bekerja dan mengabdi kepada Medan.
“Kalau pun ada perbedaan pendapat, itu lumrah. Dan kita yakin, semua itu berangkat dari niat menjadikan Medan lebih maju dan sejahtera sekaligus untuk menjalankan fungsi melayani masyarakat dengan lebih maksimal,” ucap Wiriya.
Menurut Wiriya, selama lima tahun bekerja sama, pastilah ada kesilapan dan kesalahan. Karena itu, dia secara pribadi maupun atas nama keluarga besar Pemko Medan memohon maaf kepada Akhyar. “Sebagai bawahan, kami tidak luput dari kesalahan,” kata Wiriya.
Sekda juga berharap Akhyar tetap memberikan nasihat dan kritikan membangun demi kemajuan kota Medan. Menurutnya, nasihat orang yang berada di luar sistem namun mempunyai pengalaman akan berarti.
Setelah acara foto bersama, jajaran Pemko Medan pun melepas Akhyar yang meninggalkan Balai Kota Medan dengan kereta trail. (*)
Laporan: Hendra